Gorontalo – Bertempat di kantor Desa Juriya Kecamatan Bilato Kabupaten Gorontalo Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) melalui Pusat Studi Gender & Anak (PSGA) IAIN Sultan Amai Gorontalo melaksanakan kegiatan kesehatan reproduksi dengan tema “Kenali dirimu Kenali Sistem Reprodiksimu,” Sabtu (21/8/21).
Kegitan tersebut dihadiri oleh Ketua LP2M Dr. H. Zulkarnain Suleman, M,Hi, Kepala PSGA Kusmawaty Matara, MA, Kepala Desa Juriya, Ropandi Asrin Iti S.Pd dengan menghadirkan Narasumber Dokter Muda Dewi Meliyani Rahmadlana Suleman, S.Ked.
Ketua LP2M Dr. H. Zulkarnain Suleman, M,Hi dalam sambutannya mengatakan untuk mencegah perilaku seksual yang beresiko di kalangan remaja sangat penting untuk memberikan pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi sejak dini.
“Dengan informasi yang benar, diharapkan remaja memiliki sikap dan tingkah laku yang bertanggung jawab mengenai proses reproduksi,” jelas Ketua LP2M Dr. H. Zulkarnain Suleman, M,Hi
Kepala PSGA IAIN Gorontalo Kusmawaty Matara, MA, mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk membangun kesadaran terhadap pentingnya kesehatan reproduksi baik untuk perempuan maupun laki-laki.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai kesehatan reproduksi agar dapat mengurangi angka kejadian pernikahan dini serta mengajak semua orang untuk terlibat aktif sesuai dengan kapasitasnya dalam upaya penghapusan segala bentuk kekerasan terkait kesehatan reproduksi,” ungkapnya
Kusmawaty menambahkan, kegiatan serupa juga akan dilaksanakan dibeberapa desa lainnya sebagai bentuk kontribusi Perguruan Tinggi dalam hal ini LP2M untuk menekan angka perkawinan anak dibawah umur.
Sementara itu Dokter Muda Dewi Ramadlana Suleman S,Ked selaku narasumber memaparkan, Kesehatan reproduksi merupakan keadaan sehat secara fisik, mental dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecatatan yang berkaitan dengan sistem, fungsi dan proses reproduksi pada laki-laki dan perempuan.
Lebih lanjut Dokter Muda Dewi Ramadlana Suleman S,Ked menjelaskan, ada beberapa ruang Lingkup Kesehatan Reproduksi yaitu; Pertama kesehatan Ibu dan Anak, Kedua Keluarga Berencana (KB), Ketiga kesehatan reproduksi remaja dan WUS, Keempat kesehatan reproduksi usia Lanjut dan reproduksi kesehatan lainnya.
“Salah satu kesehatan reproduksi adalah kesehatan ibu dan anak dan ini sangatlah penting, sebab kesehatan ibu dalam usia reproduksi harus terjamin, agar mampu melahirkan generasi yang sehat, berkualitas,” paparnya (Aadum)