Setelah selesai menempuh perkuliahan, mahasiswa akan dihadapkan dengan yudisium dan juga wisuda. Begitu pula dengan mahasiswa Jurusan PAI telah menempuh yudisium sebagai salah satu proses sebelum kelulusan atau wisuda yang harus dilewati. Menurut Ketua Jurusan PAI Dr. Najamuddin Petta Solong, M.Ag. bahwa tradisi wisuda yang dilaksanakan selama ini yakni setahun dua kali pada bulan Agustus dan Februari sehingga setelah menuntaskan sidang skripsi, mahasiswa jurusan PAI telah menuntaskan berbagai macam revisi skripsi yang harus dilalui. Selanjutnya setelahnya para mahasiswa menempuh yudisium sebelum melalui proses wisuda di bulan Agustus nanti.
Senin, 17 Juli 2023 Pukul 13. 00 Wita Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) IAIN Sultan Amai Gorontalo menggelar Yudisium Sarjana Tahun 2022/2023. Pelaksanaan yudisium dilaksanakan di Aula FITK. Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FITK Dr. H. Said Subhan Posangi, M.Pd.I., Wakil Dekan I Dr. Herson Anwar, M.Pd., Wakil Dekan II Dr. Lian G. Otaya, M.Pd., Ketua dan Sekretaris Jurusan, Dosen, seluruh Pegawai dan operator di Lingkungan FITK. Yudisium diikuti oleh 139 mahasiswa yang terdiri dari 32 mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), 39 mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI), 29 mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA), 17 mahasiswa Jurusan Tadris Bahasa Inggris (TBI), 15 mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan 7 mahasiswa Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).
Dalam sambutannya Dekan FITK Dr. H. Said Subhan Posangi, M.Pd.I., mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh mahasiswa yang diyudisium yang telah menyelesaikan studi dengan baik. Persaingan kerja diera revolusi 4.0 yang merupakan era digitalisasi penuh persaingan dan membutuhkan inovasi serta keahlian. Gelar yang diraih saat ini merupakan langkah awal untuk mengabdi dan mengimplematasikan ilmu yang di dapat ditengah-tengah masyarakat. “Asah terus soft skill anda. Karena saat ini, individu yang sukses bukan hanya orang orang yang pintar dengan banyaknya ilmu pengetahuan yang dimiliki, namun orang orang yang memilki kemampuan adaptasi dengan cepat dan komunikasi yang baik, serta mampu berkolaborasi, mampu bekerjasama dalam tim, ungkapnya”. Selanjutnya pembacaan SK yudisium serta peraih IPK tertinggi pada masing-masing Jurusan oleh Wakil Dekan II Dr. Lian G. Otaya, M.Pd. Sebelum yudisium ditutup, Wakil Dekan I Dr. Herson Anwar, M.Pd berpesan untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi dan juga mendoakan agar mahasiswa yang diyudisium sukses dan tetap menjaga silaturahmi serta nama baik almamater. Beberapa mahasiswa yang diyudisium tersebut mengakui bahwa mereka telah mendaftar sebagai mahasiswa baru pada Pascasarjana untuk melanjutkan studi S2 khususnya di almamater tercinta. Harapannya dengan studi lanjut untuk mendukung cita-citanya sebagai dosen kelak dan semoga ilmu yang diterima akan bermanfaat bagi diri, keluarga, dan masyarakat.