International Stadium General FUD IAIN Sultan Amai Gorontalo

GORONTALO (IAINSAG) – Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FUD), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo menggelar International Stadium General dengan tema Innovation And Ethich In The Islamic World Bridging Tradition And Technology, berlangsung di Auditorium Gedung Rektorat Lantai IV Kampus 1 IAIN Sultan Amai Gorontalo, Senin (11/09/2023).

Kegiatan yang berlangsung secara hybrid ini, menghadirkan narasumber dari Negeri Jiran Malaysia melalui zoom meeting yaitu, Dr. Umar Muhammad Noor (Lecturer University Sains Malaysia), Dr. Ahmed Abdul Malik (Lecturer University Sains Islam Malaysia), Dr. Muhammad Faisal Ashaari (Lecturer University Kebangsaan Malaysia).

Hadir secara langsung, Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Wakil Rektor I, Dekan FUD, Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan, Para Wakil Dekan FUD, Para Kajur dan Sekjur FUD, Pejabat dan Pegawai di lingkungan FUD, Ormawa FUD, Mahasiswa FUD, dan seluruh tamu undangan.

Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Dr. H. Zulkarnain Suleman, M.HI., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada para narasumber yang telah bergabung dan berpartisipasi pada kesempatan ini.

Selain itu, ucapan selamat datang disampaikan Rektor kepada para Mahasiswa baru (Maba) yang telah menjadi bagian dari civitas akademika IAIN Sultan Amai Gorontalo.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor mengapresiasi FUD sejak kepemimpinan Dr. Andries Kango, M.Ag., telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan, baik dari jumlah mahasiswa maupun dari sistem manajemen.

“Saya sangat mengapresiasi FUD ini, bahwa sejak kepemimpinan Bapak Dr. Andries Kango, FUD mengalami peningkatan yang signifikan, baik itu dari segi mahasiswanya maupun dari sistem manajemen yang ada,” ungkap Rektor.

Hal ini ditanggapi secara positif oleh Dekan FUD, Dr. Andries Kango, M.Ag., bahwa hasil tidak akan mengkhianati proses, dibuktikan dengan peningkatan jumlah mahasiswa FUD, yang merupakan upaya yang telah dilakukan pihaknya dalam mensosialisasikan fakultas terhadap kurang lebih tujuh puluhan Sekolah Menengah Atas dan sederajat pada sekitar bulan November dan Desember tahun 2022 lalu.

Tak hanya itu, dalam upaya melakukan peningkatan tata kelola fakultas dan program studi berbasis borang akreditasi menuju unggul, belum lama ini pihaknya telah melakukan kunjungan kebeberapa perguruan tinggi ternama, baik dalam maupun luar negeri.

Dalam lawatannya ke luar negeri guna melakukan kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di Negara tersebut.

“Alhamdulillah bentuk tindak lanjut dari kerjasama yang kami telah lakukan, terwujudlah kegiatan hari ini dengan tiga dosen masing-masing dari tiga perguruan tinggi tersebut, kami libatkan dalam kegiatan International Studium General pagi ini,” bebernya.

Pihaknya berharap, akan ada tindakan atau kegiatan susulan terkait dengan kerjasama ini, dan berkomitmen untuk melakukan kerjasama riset kolaborasi pertukaran dosen maupun mahasiswa, melakukan dosen tamu, melakukan penerbitan buku bersama antara Indonesia Malaysia dan masih banyak lagi.

“Insyaa Allah ini akan terus kami tindak lanjuti dan kami berharap pak Rektor insyaa Allah semua ini akan bermuara pada borang akreditasi yang kita upayakan dari FUD akan lahir prodi-prodi yang unggul,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Dekan FUD, Dr. Andries Kango, M.Ag., menyebut bahwa tema yang diangkat kali ini merupakan upaya untuk merespon sebuah kegelisahan terkait perkembangan teknologi saat ini, yang dikhawatirkan akan mengikis nilai-nilai etika, dan nilai-nilai kebangsaan khususnya nilai-nilai lokal yang ada.

Meski demikian, menurutnya Islam sangat kaya akan konsep etika-etika pribadi maupun etika-etika sosial. “Oleh karena itu kita akan melihat bagaimana korelasi antara etika kekayaan Islam ini bisa menjadi benteng bagi generasi saat ini di dalam menjalankan atau beraktivitas dalam kecanggihan global saat ini,” pungkasnya. (Hms/YN)