International Workshop “Eye vs Camera”

Dalam upaya memahami tentang perbandingan antara mata manusia dan teknologi kamera, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam mengadakan International Workshop dengan tema “Eye vs Camera”. Acara ini dilaksanakan di aula dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, IAIN Sultan Amai Gorontalo, selasa 16 Agustus 2023. Dalam International Workshop kali ini, menghadirkan pemateri Prof. Ulrich Martin Plank, Senior Experten Service (SES) Expert dari Jerman.

Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah dosen di lingkungan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah dan dari beragam disiplin ilmu, baik dosen dari jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Ilmu Hadits, Manajemen Dakwah, Pemikiran Politik Islam, Sosiologi Agama, Ilmu Qur’an tafsir, dan Aqidah Filsafat Islam.

“mata manusia dan Kamera memiliki kesamaan, yakni sama-sama bekerja mengumpulkan dan memproses informasi dalam bentuk visual”. Ucap Prof. Ulrich

Peserta juga diberikan pemahaman mendalam tentang fungsi mata manusia serta teknologi di balik kamera. Diskusi-diskusi yang mendalam dan presentasi ilmiah mengajak para peserta untuk berpikir kritis tentang perbandingan antara keajaiban biologi mata manusia dan kemampuan merekam teknologi kamera. Jika kamera memiliki kemampuan untuk menangkap setiap objek dalam situasi apapun, mata juga memiliki kemampuan yang jauh lebih canggih dari apa yang bisa dilakukan oleh kamera.

Acara ini juga memungkinkan para peserta untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dari bidang masing-masing, menciptakan lingkungan yang kaya dengan diskusi mendalam dan inspirasi. Workshop “Eye vs Camera” menjadi platform yang unik di mana dosen dapat mengeksplorasi perbandingan antara keajaiban biologi dan teknologi modern.

Diharapkan bahwa wawasan yang diperoleh dari workshop ini akan memberikan dampak positif pada pendekatan pengajaran dan riset para dosen, serta memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana kita berinteraksi dengan dunia visual di sekitar kita . Kata Sekretaris Jurusan Komunikasi & Penyiaran Islam-Hidayatullah